Udah lama gw nggak ngeblog. Kangen euy. Soalnya, yang punya blog disuruh hibernasi untuk sementara. Hihihi.
Tiap orang punya mimpi. Baik mimpi sekecil debu atau mimpi yang malah seluas lautan. Ya, emang nggak ada yang boleh ngelarang mimpi. Termasuk gw yang punya banyak mimpi ini dan itu. Tapi, pernah nggak sih lo ngerasa takut, mimpi yang udah lo tata baik-baik nggak tercapai?
Ada statement yang bilang, “Jangan takut bermimpi.” Ya, tapi sadar nggak kalau dikalimat pendek motivasi itu ada kata ‘takut’?
Gw pernah baca bukunya om Erbe Sentanu yang bilang kalau kita itu emang hakikinya lebih gampang mengingat dan memproses hal-hal yang negatif.
Termasuk kata ‘takut’ yang ada di kalimat tersebut. Nah kan, udah berapa kali coba gw ngetik ‘kata itu’.
Termasuk kata ‘takut’ yang ada di kalimat tersebut. Nah kan, udah berapa kali coba gw ngetik ‘kata itu’.
Tiap orang punya ketakutan sendiri dalam mimpi-mimpinya. Tentang bagiamna mencapainya, bagaimana jika tidak tercapai, dengan siapa hendak mencapainya, untuk siapa mencapai mimpi tersebut, dan masih banyak lagi yang berkaitan dengan hal itu.
Tapi ternyata, semakin sering memikirkan ‘kata itu’ semakin besar pula dampak negatifnya sama tubuh kita. Was-was lah, khawatir lah. Begitu seterusnya.
Oiya, tadi pagi gw nonton berita yang tentang seorang nenek (gw lupa namanya) berusia 102 tahun yang melakukan aksi heboh dengan menunggangi gajah di sebuah sirkus. Gokil nggak itu nenek? Kalau itu nenek gw, gw bakal dukung 1000 persen. Hihi..
Nah, si nenek itu bilang kalau dia nggak pernah memikirkan tentang usia. Beliau hanya melakukan hal-hal yang beliau suka dan menikmati hidup.
Yap, enjoy this life!
Terlalu banyak hal untuk ditakuti, namun ternyata masih beribu kali lipat banyak hal untuk dinikmati. Buat apa menakuti sesuatu yang belum terjadi. Toh, itu tidak perlu ditakutkan. Ada Dia, Allah Sang Maha Kuasa yang punya kuasa atas kehidupan kita. Jalani aja, nikmati, syukuri kehidupan ini. Lakukan apa yang membuat hati bahagia. Kejar sesuatu untuk membuat orang sekitar bahagia. Karena, bahagia itu ketika kebahagiaan kita mampu membuat orang lain bahagia, bukan? Toh, setiap yang bertujuan baik akan dipermudah oleh-Nya. Insya Allah.
Enjoy this life!
